Senin, 07 Juni 2010

ISTRI IDAMAN


Mahalnya sebuah perkawinan adalah pada qurratu a’yun yaitu hadirnya pasangan dan anak-anak yang menyejukkan pandangan mata hingga lahirnya ketenangan. Ketenangan ini yang paling mahal. Sebab itu dikatakan “rumahku syurgaku”,..

Ketenangan memang dicari-cari oleh manusia. Bagi seorang lelaki misalnya, apabila hendak mendirikan rumah tangga, fitrah hatinya inginkan seorang wanita yang solehah sebagai teman hidup kerana, “wanita solehahlah yang dapat melahirkan ketenangan dalam rumah tangga.”

Isteri yang solehah, akan menjaga aktiviti amal soleh di dalam rumah tangga yang menjadi saluran Allah datangkan ketenangan atau kehidupan yang baik.

Firman Allah: “Siapa yang mengerjakan amal soleh, baik lelaki atau perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik…”
(An-Nahl: 97)

Isteri yang solehah juga menyejukkan pandangan mata, sekaligus menenangkan jiwa.

“Dalam berumah tangga, kita hendakkan kehidupan yang lapang dan tenang. Tapi kenapa rumah tangga jadi sempit?”

sempitnya rumah tangga disebabkan kita tidak ikut formula yang Allah beri dalam mengatur kehidupan. “Dalam memberi ketenangan, Allah tidak beri begitu saja. Ada formula, ada peraturannya,” ungkapnya dalam pertemuan di pejabatnya di Taman Nirwana, Ampang, Selangor.

Jelas Dr. Shafie, secara umumnya hati akan tenang bila ingat Allah. “Ketahuilah, dengan mengingati Allah hati menjadi tenang,” demikian maksud firman-Nya (Ar-Ra’d: 28). Di dalam solat, kita memohon melalui bacaan al-Fatihah, “Tunjukilah kami jalan yang lurus (iaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan nikmat …”

Nikmat adalah sesuatu yang setiap orang suka dan ia boleh menenangkan hati atau memberi kebahagiaan. “Tetapi dalam realiti,orang hanya melihat nikmat itu ada pada harta, isteri, anak-anak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar